Pekembangan Inflasi Kota Pontianak Bulan Juli Tahun 2017
Pada Bulan Juli 2017, Kota Pontianak mengalami inflasi sebesar 1,28% (mtm) atau meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang mengalami inflasi sebesar 0,30% (mtm). Inflasi Kota Pontianak pada bulan Juni 2017 lebih tinggi dari inflasi nasional. Inflasi nasional pada bulan Juni 2017 tercatat sebesar 0,69% (mtm)atau meningkat dibandingkan realisasi inflasi Mei 2017 sebesar 0,39% (mtm).Lebih lanjut,inflasi Kota Pontianak pada Juni tahun ini lebih rendar dibandingkan historis inflasi periode puasa dan lebaran tiga tahun terakhir (2014-2016) sebesar 1,43% (mtm).Secara tahunan,pergerakan barang dan jasa di Kota Pontianak tercatat mengalami inflasi sebesar 4,71% (yoy) meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 4,63% (yoy) serta masih berada di atas inflansi tahunan nasional yaitu sebesar% (yoy).
Sehubungan dengan hal tersebut, dapat kami sampaikan beberapa informasi sebangai berikut :
- Inflasi Kota Pontianak didorong oleh Inflasi di kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan,kelompok Perumahan,Air,Listrik,Gas, dan Bahan Bakar, serta kelompok Sandang dengan andil masing-masing sebesar 0,63%, 0,32%, dan 0,26%.
- Berdasarkan komoditasnya penyumbang utama Inflasi Kota Pontianak adalah peningkatan tarif, angkutan udara, tarif listrik, telur ayam ras, daging ayam ras, dan sawi hijau dengan andil masing-masing sebesar 0,61%, 0,19%, 0,09%, 0,07%, dan 0,07%. Di sisi lain, komoditas yang menahan inflasi bulan Juni adalah bawang putih, cabai rawit, sotong, jeruk, baju anak stelan dengan andil masing-masing sebesar -0,21%, -0,10%, -0,06%, -0,05%, dan -0,03%.
- Beberapa faktor yang mepengaruhi inflasi Kota Pontianak pada bulan Juni 2017 antara lain :
- Kenaikan tarif angkutan udara yang terjadi seiring dengan meningkatnya permintaan transportasi angkutan udara terutama untuk keperluan mudik lebaran.
- Peningkatan tarif listrik seiring dengan penyesuaian tarif listrik tahap ketiga untuk pelanggan paskabayar daya 900 VA nonsubsidi.
- Peningkatan harga telur dan daging ayam ras yang disebabkan oleh meningkatnya permintaan sepanjang bulan Ramadhan dan Idul Fitri.
- Di sisi lain, salah satu faktor yang menahan laju inflasi bulan Juni 2017 terutama didorong oleh penurunan harga bawang putih. Penurunan harga bawang putih tersebut dipengaruhi oleh upaya intervensi pemerintah harga melalui kebijakan impor bawang putih yang dilakukan.
- Memasuki bulan Juli 2017, potensi resiko inflasi diperkirakan kembali mereda. Berdasarkan pemantauan pola historis inflasi bulan Juli selama 5 tahun terakhir,tekanan inflasi bulan Juli 2017 mendatang terutama didorong oleh kenaikan moditas sayur-mayur,serta komoditas ikan tangkap.
Mempertimbangkan faktor resiko ke depan, koordinasi TPID Kota Pontianak kami usulkan untuk terus diperkuat dan difokuskan terutama dalam rangka memitigasi risiko kenaikan harga melalui terjaganya stik serta kelancaran distribusi pasokan bahan pangan strategis. Usulan rekomendasi langkah antisipatif untuk pengendalian inflasi di Kalimantan Barat, antara lain :
- Melalui peningkatan peran Badan Usaha Milik Desa(BUMD) dengan tujuan untuk mencapai stabilisasi harga, diantaranya: (1)Muai mengakrifkan atau merintis BUMD untuk mengambil peran dalam stabilisasi harga; (2) Perintisan BUMD pangan bias dimulai dengan bersinergi dengan kepala daerah; dan (3) Memperkuat manajemen BUMD dengan proses seleksi direksi yang transparan.
- Melakukan penguatan infrakstruktur logistik pangan di daerah untuk menjamin kelancaran distriusi pangan
- Melakukan penguatan kerjasama antar daerah untuk menjamin ketersediaan pasokan pangan.
- Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam meningkatkan pasokan bahan pangan antara lain dengan mendorong gerakan tanam cabai di pekarangan.
- Mengoptimalkan pemantauan harga komoditas kebutuhan pokok melalui aplikasi GENCIL aplikasi TPID(Kolaborasi antara Pemerintah Kota Pontianak,Pontianak Digital Stream Polresta Kota Pontianak, dan Bak Indonesia) yang dapat diunduh melalui system Android dan iOS.
Tabel
Kelompok Pengeluaran Penyumbangan Inflasi dan Deflasi
Wilayah |
Kelompok |
Inflasi (%,mtm) |
Sumbangan (%) |
Kota Pontianak |
Umum |
1.28 |
1.28 |
Bahan Makanan |
0.57 |
0.13 |
|
Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau |
0.31 |
0.06 |
|
Perumahan, Air , Listrik, Gas, dan Bahan Bakar |
1.40 |
0.32 |
|
Sandang |
1.26 |
0.08 |
|
Kesehatan |
1.09 |
0.06 |
|
Pendidikan, Rekreasi, dan Olah Raga |
0.01 |
0.00 |
|
Transport, Komunikasi, dan Jasa Keuangan |
3.64 |
0.63 |
|
Kota Singkawang |
Umum |
1.03 |
1.03 |
Bahan Makanan |
0.88 |
0.23 |
|
Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau |
0.07 |
0.01 |
|
Perumahan, Air , Listrik, Gas, dan Bahan Bakar |
1.53 |
0.41 |
|
Sandang |
0.78 |
0.04 |
|
Kesehatan |
0.16 |
0.01 |
|
Pendidikan, Rekreasi, dan Olah Raga |
0.03 |
0.00 |
|
Transport, Komunikasi, dan Jasa Keuangan |
2.37 |
0.33 |
|
Kalimantan Barat |
Umum |
1.24 |
1.24 |
Bahan Makanan |
0.62 |
0.15 |
|
Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau |
0.27 |
0.05 |
|
Perumahan, Air , Listrik, Gas, dan Bahan Bakar |
1.42 |
0.33 |
|
Sandang |
1.18 |
0.07 |
|
Kesehatan |
0.94 |
0.05 |
|
Pendidikan, Rekreasi, dan Olah Raga |
0.01 |
0.00 |
|
Transport, Komunikasi, dan Jasa Keuangan |
3.43 |
0.5 |
Tabel
Komoditas Penyumbang Inflasi dan Deflasi
Wilayah |
Komoditas |
Inflasi (%mtm) |
Sumbangan (%) |
|
Kota Pontianak |
Inflasi
|
Angkutan Udara |
30.44 |
0.61 |
Tarif Listrik |
4.87 |
0.19 |
||
Telur Ayam Ras |
8.76 |
0.09 |
||
Daging Ayam Ras |
7.31 |
0.07 |
||
Sawi Hijau |
24.91 |
0.07 |
||
Deflasi |
Bawang Putih |
-42.80 |
-0.21 |
|
Cabai Rawit |
-21.56 |
-0.10 |
||
Sotong |
-16.57 |
-0.06 |
||
Jeruk |
-11.97 |
-0.05 |
||
Baju Anak Stelan |
-18.76 |
-0.03 |
||
Kota Singkawang
|
Inflasi |
Angkutan Udara |
40.59 |
0.37 |
Tarif Listrik |
5.82 |
0.31 |
||
Telur Ayam Ras |
15.41 |
0.16 |
||
Wortel |
39.38 |
0.10 |
||
Beras |
1.78 |
0.09 |
||
Deflasi |
Bawang Putih |
-50.54 |
-0.18 |
|
Cabai Rawit |
-25.00 |
-0.06 |
||
Nanas |
-29.34 |
-0.04 |
||
Jeruk |
-8.24 |
-0.04 |
||
Kembung/Gembung |
-1.82 |
-0.02 |
||
Kalimantan Barat |
Inflasi |
Angkutan Udara |
32.03 |
0.59 |
Tarif Listrik |
5.05 |
0.20 |
||
Telur Ayam Ras |
9.92 |
0.10 |
||
Sawi Hijau |
23.33 |
0.07 |
||
Wortel |
31.06 |
0.07 |
||
Deflasi |
Bawang Putih |
-44.12 |
-0.20 |
|
Cabai Rawit |
-21.87 |
-0.09 |
||
Sotong |
-16.57 |
-0.05 |
||
Jeruk |
-11.23 |
-0.05 |
||
Baju Anak Stelan |
-18.76 |
-0.03 |